Batang – Lintasberita9.com- ,Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Batang melaksanakan kegiatan panen tauge dan panen kangkung dengan penuh semangat, Rabu (27/8). Kegiatan ini merupakan wujud nyata dukungan Lapas Batang terhadap 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya poin ke-2, yaitu memberdayakan warga binaan dalam mendukung ketahanan pangan.
Panen tauge dilaksanakan di Bimker Lapas Batang oleh Kasubsi Giatja, Rizal Eka Prasetya Maduraga, bersama staf Giatja, Lintang, dan warga binaan. Sementara itu, panen kangkung dilaksanakan di lahan pertanian Lapas Batang yang berada di area brandgang. Kegiatan panen ini dilakukan oleh warga binaan dengan didampingi staf Giatja, Tirta, guna memastikan keamanan dan ketertiban tetap terjaga.

Selain melaksanakan panen, warga binaan juga melakukan perawatan tanaman dengan menyiram serta merapikan lahan pertanian agar tetap terjaga produktivitasnya. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pembinaan kemandirian berkelanjutan, khususnya di bidang pertanian, yang bertujuan membekali warga binaan dengan keterampilan bermanfaat.
Hasil panen ini kemudian dijual secara langsung melalui kegiatan Farm Fresh Store yang digelar bersamaan dengan layanan kunjungan tatap muka. Hal ini menjadi bentuk optimalisasi pemanfaatan hasil pertanian warga binaan.
Kasubsi Giatja, Rizal Eka Prasetya Maduraga, menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu upaya Lapas Batang dalam memberikan pembinaan keterampilan bagi warga binaan. “Melalui kegiatan ini, kami berharap warga binaan semakin semangat, produktif, dan memiliki bekal keterampilan yang bermanfaat setelah selesai menjalani masa pidana,” ujarnya.
Kegiatan panen berjalan lancar dengan penuh semangat dari warga binaan. Lapas Batang terus berkomitmen menghadirkan berbagai program positif dan bermanfaat guna mendukung pembinaan warga binaan agar mereka siap kembali berkontribusi positif di tengah masyarakat.
Humas Lapas Batang
kemenimipas
guardandguide
infoimipas
pemasyarakatan
lapasbatang
@pemasyarakatanjateng
